PT adalah salah satu badan usaha yang banyak digunakan oleh pengusaha untuk melegalkan bisnisnya. Sebelum mendirikan PT, pastikan Anda memahami syarat pendirian PT, mulai dari apa saja modal dasarnya, pendirian PT minimal berapa orang, dan apa saja berkas administrasinya.

Syarat tersebut akan berpengaruh pada perencanaan dan perkembangan bisnis Anda kedepannya. Selain itu, menjadikan usaha dalam bentuk PT akan sah secara hukum dan peluang meraih untung. 

Syarat Pendirian PT setelah Perubahan UU Cipta Kerja

Untuk mendirikan PT, Anda harus memenuhi syarat yang telah diatur pada UU No.40 tahun 2007 dan UU cipta kerja No. 11 tahun 2020. Berikut syarat yang sesuai dengan aturan undang-undang, antara lain:

• Pendirian PT minimal berapa orang telah diatur berdasarkan UU Cipta kerja, bahwa Anda bisa mendirikan PT meski satu orang saja. 
• Jika sebelum perubahan UU Cipta kerja status badan hukum diperoleh setelah putusan Kemenkumham, kini Anda harus menunggu bukti pendaftaran yang diterbitkan kemenkumham.
• Modal dasar yang sebelumnya digunakan sebagai syarat mendirikan PT, kini telah dihapuskan.
• Semenjak sistem OSS berlaku, TDP dihapuskan dan beralih ke NIB.
• Perizinan usaha dibagi 4 kategori, yaitu usaha berisiko rendah, menengah rendah, menengah tinggi, dan usaha berisiko tinggi.
• Bagi PT perorangan, tidak wajib memiliki Amdal, tapi diganti SPPL (Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup)

Berkas Administrasi sebagai Syarat Mendirikan PT (Perseroan Terbatas)

Sebelum mengurus pendirian PT, persiapkan berkas-berkas yang dibutuhkan sebagai syarat administrasi. Adapun berkas yang diperlukan saat mendirikan PT, antara lain:

• Fotokopi KK penanggung jawab
• NPWP penanggung jawab PT
• Fotokopi E-KTP pemegang saham
• SK domisili lokasi PT (diterbitkan oleh RT/RW setempat)
• Foto gedung yang akan dijadikan tempat beroperasinya PT

Prosedur Pendirian PT (Perseroan Terbatas)

Setelah mengetahui syarat dan berkas administrasi pendirian PT, prosedur pendirian PT juga harus Anda pahami dan patuhi. Tujuannya, agar tidak muncul masalah yang disebabkan karena pendiri PT kurang memahami prosedur yang diberlakukan. 

1. Mempersiapkan Nama PT

Terdapat ketentuan khusus yang berlaku terkait pemilihan nama PT. Adapun ketentuan penamaan PT antara lain sebagai berikut:

• Nama tidak boleh sama dengan PT lain dan belum digunakan secara legal
• Nama tidak boleh bertentangan dengan fakta umum dan norma kesusilaan
• Nama ditulis menggunakan huruf latin
• Nama disesuaikan dengan kegiatan operasional PT yang didirikan

2. Lokasi PT

Alamat lengkap dari PT yang didirikan wajib dicantumkan. Apabila Anda ingin melegalkan usaha tapi belum memiliki tempat, maka bisa mendaftarkan Virtual Office (VO) terlebih dahulu. 

Syarat mendaftarkan VO, yaitu kegiatan operasional usaha Anda tidak melanggar peraturan dan ketentuan yang telah ditetapkan. Namun, beberapa kota besar di Indonesia menetapkan pembagian zonasi terkait lokasi pendirian PT.

3. Menentukan Visi Misi PT

Keberadaan visi misi PT sangat berpengaruh pada usaha yang Anda dirikan. Dalam penciptaan visi misi tidak boleh asal, melainkan harus sesuai dengan KBLI (Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia)

4. Menunjuk Pengurus

Meski pendirian PT bisa dilakukan perorangan, namun tetap harus ada pengurus PT yang terdiri dari direksi dan dewan komisaris. Direksi berperan sebagai pelaksana teknis, sedangkan Komisaris berperan dalam memantau kinerja dan perkembangan usaha. 

Sampai sekarang masih muncul pertanyaan seputar pendirian PT minimal berapa orang? dan berapa pengurus PT yang dibutuhkan? Jawabannya, khusus usaha mikro pendirian PT bisa satu orang dan pengurus dua orang yang memegang peran penting, yakni direksi dan komisaris.

5. Membuat Akta Notaris

Akta notaris pendirian PT harus ada setelah Anda melengkapi data-data yang diperlukan. Notaris tidak harus satu wilayah dengan lokasi PT. Yang terpenting adalah Anda sudah memiliki SK pengangkatan, terdaftar di kemenkumham, dan telah disumpah.

6. Mengurus Perizinan PT

Jangan lupa untuk mengurus izin operasional dan komersial dari PT yang Anda dirikan. Untuk mengurus izin pendirian PT ini, Anda bisa mengurus perizinan PT secara online via OSS. 

Anda hanya diarahkan untuk akun di OSS untuk mendapatkan NIB. Selanjutnya, Anda bisa langsung mengurus perizinan yang sesuai dengan kegiatan usaha dan PT yang didirikan.

Sudahkah Anda berencana untuk mendirikan PT dalam waktu dekat untuk usaha Anda? Nah, jika Anda berencana untuk berkonsultasi terkait langkah awal dan bertanya lebih jelas tentang pendirian PT minimal berapa orang? Serahkan masalah pendirian PT pada https://kotakhukum.com/ sekarang juga!